Nagurskoye, sebuah kota militer dan pangkalan udara di pulau-pulau
barat laut Franz Josef Land di Arkhangelsk Region, Rusia utara, akan
menerima perbaikan infrastruktur hingga akhir 2016. Daerah ini akan
mendapatkan sejumlah peralatan canggih termasuk bandar udara baru,
tempat tinggal baru, fasilitas administrasi dan penyimpanan baru, dan
lain sebagainya.
Federal Agency for Special Construction Projects (Spetsstroi) Rusia
seperti ditulis Ria Novosti Minggu (15/02/2015) mengatakan telah
membangun bandar udara baru dan rencananya selesai awal Desember 2016.
Kontrak diperkirakan senilai sekitar 3,6 miliar rubel (sekitar $ 57 juta
dolar AS). Upgrade infrastruktur militer kota, memperlakukan termasuk
fasilitas administrasi dan tempat tinggal untuk 150 orang, fasilitas
penyimpanan kering dan bahan bakar, dan 8,5 kilometer jalan, akan
dikenakan biaya tambahan 4,2 miliar rubel ($ 66.300.000)
Pangkalan udara Nagurskoye di kawasan Kutub Utara dibangun pada
tahun 1950-an untuk digunakan pesawat militer jarak jauh Soviet.
Pangkalan ini kemudian ditinggalkan dan rusak setelah runtuhnya Uni
Soviet sebelum kemudian dibuka kembali pada 2012.
Dalam beberapa tahun terakhir, Rusia telah aktif bekerja pada
pengembangan ekonomi di wilayah kutub utara termasuk eksplorasi dan
produksi hidrokarbon, serta pengembangan Rute Laut Utara, sebuah jalur
perdagangan Eropa-Asia alternatif dimungkinkan setelah adanya regresi
zona es.
Pada bulan April 2014, pemerintah Rusia mengumumkan pembentukan
sebuah badan negara baru untuk mewujudkan kebijakan ekonomi Rusia di
wilayah tersebut. Pada bulan Desember, militer Rusia mengumumkan
pembentukan Komando Arktik, dengan tujuan melindungi perbatasan Rusia di
Arctic. Sebanyak 10 pangkalan militer di Arctic sisa Soviet akan
dibangun ulang.
Rusia juga menempatkan sejumlah peralatan tempur. Selain rudal
pertahanan udara Pantsir-S1 sejumlah pesawat termasuk Mig-31, helikopter
Mi-8 juga didaratkan di tempat ini.
Sumber : Jejaktapak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar