Pages

Pages

Pages

Jumat, 01 Mei 2015

AS Akan Tempatkan Kapal Paling Canggih di Singapura

Littoral combat ships USS Independence (LCS 2) (kanan) dan USS Coronado (LCS 4) di Pacific Ocean

Littoral combat ships USS Independence (LCS 2) (kanan) dan USS Coronado (LCS 4) di Pacific Ocean
Amerika Serikat akan mengerahkan kapal-kapal paling canggih mereka untuk secara permanen berpangkalan di Singapura mulai tahun 2016.
Business Insider mengutip IHS Jane Selasa 28 April 2015 melaporkan pada tahun 2016, Angkatan Laut AS akan menempatkan dua Littoral Combat Ships (LCS) ke pangkalan Angkatan Laut Changi Singapura.
Sementara pada tahun 2018, Angkatan Laut berharap untuk menyebarkan empat kapal lagi untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Laut Armada Ketujuh.
LCS merupakan kapal futuristik paling baru Angkatan Laut.  Kapal ini merupakan kapal tempur pertama AS dengan kemampuan untuk menyapu ranjau bawah air dan dan menjadi bagian dari kelompok tempur kapal kecil di perairan pesisir sampai perang melawan kapal perang di di laut terbuka. Kapal ini juga dikenal dengan kemampuan siluman hingga sulit dideteksi radar.
Tetapi kapal ini juga diwarnai kontroversi Kapal dengan pembengkakan biaya dan kemampuan yang tidak sesuai harapan. Akibatnya pada 2014 Angkatan Laut memotong pesanand ari 52 menjadi 32 kapal.
Tapi penyebaran Singapura menunjukkan bahwa militer AS masih menemukan pentingnya kapal mutakhir ini. Di Asia, kapal akan membantu mengatasi upaya China untuk menjadikan dirinya sebagai kekuatan Angkatan Laut tanpa tanding di Pasifik.
“Ketika kita memiliki empat LCS kapal sini pada tahun 2018, dua dari mereka kelas Freedom sementara dua lainnya kelas Independence,” kata Laksamana Charles Williams Jane. Kedua varian LCS akan memungkinkan Angkatan Laut untuk lebih efektif dalam operasi di seluruh wilayah.
Perluasan kekuatan kapal di di Singapura merupakan upaya untuk Amerika menjadi “poros Asia,”  atau  ”pivot to Asia”. Pergeseran aset militer bertujuan untuk meyakinkan sekutu AS di kawasan itu terkait gerakan China. Singapura menyediakan pelabuhan yang aman dan berlokasi strategis untuk kapal AS yang dekat dengan sengketa teritorial saat di Laut China Selatan.
Sejauh ini, China telah membangun lebih dari 1,5 mil persegi pulau buatan di atas terumbu karang di Laut Cina Selatan. Pulau-pulau akan berfungsi sebagai basis operasi militer China.



Sumber : Jejaktapak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar