Pages

Pages

Pages

Minggu, 17 Mei 2015

Graney akan Jadi Lawan Tangguh Virginia

kapal-selam-severodvinsk(2)

Angkatan Laut Rusia memiliki kapal selam kelas Graney (Yasen). Satu dari tujuuh kapal selam yang direncanakan sudah masuk ke layanan pada 2014 lalu. Kapal bertenaga nuklir ini dilengkapi dengan rudal jelajah
Kapal selam ini melewati masa sulit dengan konstruksi selama dua dekade dan enam bulan percobaan,  Ada sejumlah kendala sebelum kapal buatan Severodvinsk bisa masuk dalam layanan militer. Untuk satu hal konstruksi dari Severodvinsk dimulai pada 1993. Setelah itu masuk ke percobaan laut selama dua tahun. Severodvinsk berada di laut selama 30 persen dari waktu (222 hari) dan terendam lebih dari seratus kali. Ada setidaknya lima kali ujicoba menembakkan rudal. Severodvinsk akhirnya dua kali mengalami penundaan dari rencana awal masuk layanan pada tahun 2013.

Beberapa masalah itu antara lain pada uji coba laut reaktor nuklir tidak menghasilkan daya yang diperlukan. Selain itu kemampuan silent kapal saat di dalam air juga belum maksimal. Kapal selam yang berisik bukan jamannya lagi.
Dengan berbagai perbaikan akhirnya kapal selam ini lahir sebagai kekuatan tangguh. Graney memiliki berat 9.500 ton dipersenjatai dengan 24 rudal jelajah, serta delapan 650mm (25,6 inci) tabung torpedo. Beberapa rudal jelajah dapat memiliki jangkauan lebih dari 3.000 kilometer.

Graney  sangat otomatis, itulah sebabnya hanya membutuhkan 90 awak. Bandingkan dengan Kapal selam Amerika Kelas Virginia yang membutuhkan 134 awak. Rusia awalnya berencana membangun 30 Graneys, tapi sekarang tampaknya saat ini delapan adalah jumlah paling realistis.

Graney menjadi jawaban mereka ke kelas Amerika Virginia. Tapi Virginia adalah desain yang lebih baru sedangkan Graney lahir saat akhir perang dingin yang kemudian memiliki beberapa upgrade teknologi dalam dua dekade untuk menyelesaikan yang pertama. Virginia mulai dibangun pada tahun 1999 dan mulai beroperasi pada tahun 2004. Sepuluh dalam pelayanan, lima berada di bawah konstruksi dan total 30 yang akhirnya masuk layanan. Meski demikian dua kapal selam ini akan menjadi lawan tangguh bertemu.



Sumber : Jejaktapak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar