Juventus sukses mempermalukan Chelsea, juara Liga Champions musim lalu. Bermain di Juventus Stadium pada Rabu, 21 November 2012, Bianconeri sukses memaksakan hasil pertandingan Juventus vs Chelsea skor 3-0. Fabio Quagliarella, Arturo Vidal, dan Sebastian Giovinco menjadi pencetak skor Chelsea vs Juventus. Hasil Liga Champions ini mengancam The Blues yang sekarang terpatri di peringkat ketiga klasemen sementara Grup E. Di bawah Si Nyonya Tua dan Shakhtar Donetsk yang menekuk Nordsjælland.
Chelsea, sang juara bertahan Liga Champions, menurunkan skuad unik saat pertandingan Juventus vs Chelsea. Pelatih Roberto Di Matteo menyadari rapuhnya lini belakang The Blues dan mandulnya penyerang. Maka, alternatifnya adalah memainkan lima bek sekaligus. Plus, di atas kertas, menjadikan Juan Mata sebagai penyerang tunggal dalam formasi 5-4-1. Tuan rumah Juventus sendiri, berharap merampas tiga poin dengan mengandalkan duet Mirko Vucinic-Fabio Quagriarella.
Bianconeri memulai pertandingan dengan penampilan para gelandangnya yang prima di bawah seorang konduktor anggun bernama Andrea Pirlo. Sementara itu, seperti biasa Chelsea mengandalkan serangan balik dengan aktor utama Oscar yang cukup banyak merepotkan pertahanan tuan rumah.
Juventus yang tak boleh lagi tersendat oleh hasil seri, terus berusaha memanfaatkan peluang. Kerja keras mereka terbayar di menit 38. Di bawah dukungan penuh pendukung yang memadati Juventus Stadium, tembakan Andrea Pirlo dibelokkan oleh Fabio Quagliarella untuk membuat Petc Cech tak kuasa menahan bola masuk ke gawangnya. 1-0, dan Chelsea berada dalam ancaman besar.
Selang semenit setelah gol pembuka, Stephan Lichtsteiner nyaris menggandakan keunggulan Juventus. Tandukannya mengarah ke sudut kanan gawang. The Blues berhasil mempertahankan napas mereka ke babak kedua berkat penyelamatan gemilang Ashley Cole yang membuang bola tepat di garis gawang.
Bianconeri terus menggempur Chelsea hingga awal babak kedua. Sempat ada insiden ketika Mirko Vucinic terjatuh kala terlibat kontak dengan Gary Cahill. Namun, Juventus tak membutuhkan tendangan penalti. Mereka mendapatkan gol murni kala laga bergulir satu jam. Semenit setelah Roberto Di Matteo mencoba memakai seorang penyerang murni, Victor Moses, gawang The Blues koyak lagi. Kali ini oleh kerjasama apik Juventus yang diakhiri dengan tembakan Arturo Vidal.
Masih ada upaya lain dengan mencoba Fernando Torres. Namun, justru Juventus yang lebih mengancam Chelsea dan akhirnya gol ketiga lahir ke gawang Petr Cech di ujung laga. Sebastian Giovinco pelakunya. Perdarahan Chelsea pun berakhir ketika wasit Cüneyt Çakır meniup peluit panjang. Skor 3-0 sangat layak didapatkan oleh Juventus yang memiliki fans luar biasa, sementara Chelsea harus menentukan nasib mereka, akankah berlabuh di Europa League atau tidak, di pertandingan terakhir Liga Champions.
Juventus (3-5-2):1-Buffon; 3-Chiellini, 15-Barzagli, 19-Bonucci; 26-Lichtsteiner A(4M. Cáceres68′), 8-Marchisio, 21-Pirlo, 22-Asamoah, 23-Vidal; 9-Vucinic (12-S. Giovinco83′), 27-Quagliarella (6-P. Pogba 89′)
Chelsea (5-4-1):1-Cech; 2-Ivanovic, 3-Cole, 4-Luiz, 24-Cahill, 28-Azpilicueta (13-V. Moses 60′); 7-Ramires, 11-Oscar, 12-Mikel (9-Fernando Torres 71′), 17-Hazard; 10-Mata
sumber
0 komentar:
Posting Komentar