Selasa, 11 Februari 2014

Jend. Peter Pace "USA" Takut Gempur NKRI" Ini Alasannya

Prajurit Kopassus unjuk kebolehan berupa teknik beladiri prajurit di sela-sela acara pelantikan.


Pukul 04.00 WIB atau jam 05.00 waktu TEXAS USA, ada suatu yang istimewa dalam acara TALK SHOW di TV ABC 13 TEXAS. Acara tersebut bekerjasama dengan Universitas Dallas TEXAS. Karena dalam wawancara tersebut dihadirkan  narasumber yang cukup kompeten. Tapi yang menarik acara tersebut justru menyangkut militer Indonesia.

TALK SHOW di TV ABC 13 TEXAS menghadirkan para jenderal purnawirawan USA dan BRITISH, tapi ada seorang mahasiswa Universitas Dallas bertanya tentang penempatan MARINIR USA di AUSTRALIA. Maka jawaban dari Jenderal tersebut cukup mencengangkan buat pemirsa semua.

TALK SHOW di TV ABC 13 TEXAS dihadiri Jenderal (purn) Mike Jackson (pemimpin pasukan Inggris saat menyerbu Irak), Jenderal (purn) Tommy Franks (pemimpin DELTA FORCES saat OPERASI BADAI GURUN), Jenderal (purn) Peter Pace (mantan JENDERAL US MARINE dan KEPALA STAF GABUNGAN US).

Mahasiswa dari Universitas Dallas bertanya : apa penempatan US MARINE berindikasi akan serangan USA ke Indonesia suatu saat nanti?

: " saat ini ada 3 besar kekuatan MARINIR dunia dan Indonesia berada pada posisi ke 3. Penempatan US MARINE hanya untuk STABILITAS kawasan di ASIA TENGGARA".  Jangan bermimpi USA berencana menyerang Indonesia meski USA pimpinan NATO. Tidak pernah terpikir oleh pemimpin USA untuk menyerang Indonesia.

Presenter TV ABC 13 TEXAS, HANNAH menambahkan pertanyaan USA pernah terlibat konflik di kawasan ASIA TIMUR JAUH... kenapa Indonesia begitu diperhitungkan?

Jend.Tommy Franks : "Kita pernah punya pengalaman pahit di VIETNAM dan KOREA, dan semua pemimpin USA sadar siapa dibalik ke 2 negara ASIA yang pernah terlibat konflik dengan kita. Indonesia adalah guru bagi VIETNAM dan KOREA UTARA saat berperang melawan USA."

Jend. Peter Pace : "kita sering berlatih dengan Indonesia, kita sadar bagaimana kemampuan pasukuan khusus Indonesia, pasukan kita sering kewalahan dalam setiap latihan perang dengan Indonesia."

Jend. Tommy Franks : "saat operasi pembebasan sandera di pesawat yang dibajak di Bangkok Thailand, DELTA FORCE memantau operasi tersebut, tapi yang tidak dimiliki oleh pasukan negara lain dalam pendidikan pasukan KHUSUS adalah, Anda akan terkejut bila mendapati satu mata pelajaran yang takkan didapat di pendidikan elite militer manapun, yakni pendidikan menaklukkan makhluk halus.

Jend. Mike Jackson : "DOKTRIN militer Indonesia sudah dipakai di beberapa negara ASIA bahkan AFRIKA karena Indonesia memang diminta melatih beberapa negara ASIA dan AFRIKA. Meski Indonesia kekurangan senjata tidak mungkin mudah menaklukkan Indonesia karena jika perang terjadi bukan hanya militernya yang maju perang tapi rakyatnya juga pasti turut membantu untuk menghabisi lawan. SAS sudah pernah merasakan saat berhadapan dengan aliansi tentara Indonesia dan rakyat indonesia. Jadi jangan pernah anggap ringan dengan Indonesia ungkap Jenderal Mike Jackson.

Seorang mahasiswi juga bertanya tentang kekuatan ASIA dimata MILITER INTERNASIONAL. Apa jawaban mereka? Lagi-lagi Indonesia menjadi sorotan.

Jend. Mike Jackson : "Indonesia dalam waktu dekat akan menjadi sebuah negara yang militernya sangat besar dan sulit tertandingi".

Jend. Peter Pace : "Indonesia memiliki semuanya dan kalo itu diopersionalkan maka Indonesia akan melampaui India dan Cina dalam perkembangan militer".






Jend. Tommy Franks : "sebagai orang yang pernah memimpin pasukan khusus, saya tahu banyak rahasia tekhnik militer yang tidak ditunjukkan dalam latihan perang bersama. Kalo saat ini banyak negara terutama yang tergabung dalam NATO mengadakan hubungan dagang militer dengan Indonesia, itu sebuah kebijakan yang tepat, karena kalau tidak akan sangat membahayakan posisi NATO di ASIA, karena Indonesia memiliki konsep NON BLOK. Kedepan saya harapkan tidak ada sanksi atau embargo yang dijatuhkan kepada Indonesia, karena itu dapat menimbulkan kerawanan dikawasan ASIA terutama LAUT CINA SELATAN. Untuk urusan LAUT CINA SELATAN, Indonesia adalah kunci kita. Kalo USA tidak berhati-hati memegang kunci tersebut maka dampak besar akan dirasakan oleh sekutu kita dikawasan itu".

Dalam akhir acara Jend.Tommy Franks mengungkapkan "ada satu pasukan khusus Indonesia yang jarang mengadakan latihan bersama yaitu AU. Pasukan khusus AU Indonesia adalah satu satunya pasukan dengan kualifikasi Korps Pasukan Khas TNI-AU di Asia dan terlengkap di dunia." Meski USA juga memiliki pasukan serupa dalam beberapa satuan tapi kelengkapannya tidak mampu mengalahkan pasukan khusus AU Indonesia" ujar Jend.Tommy Franks.




(theglobal-review)

12 komentar:

  • Unknown says:
    13 Februari 2014 pukul 11.39

    pendidikan menaklukkan makhluk halus.

    =D ... menang tanpo ngasorake

  • Anonim says:
    16 Februari 2014 pukul 19.00

    GO TNI !!!

  • Unknown says:
    17 Februari 2014 pukul 22.08

    mantaps....mudah mudahan ini tidak menjadikan takabur atau uzub buat TNI, saya bangga menjadi warga indonesia...

  • Unknown says:
    18 Februari 2014 pukul 06.28

    Hati-hati terbuai dengan pujian,kita sebenarnya sudah masuk perangkap pembodohan.mau bukti ? Dimana kekuatan TNI ketika di Timur-timur...di mana kekuatan TNI ketika menghadapi separatis di Papua,ambon, jgn terbuai ketika kita di elus-elus karena kita dikatakan anak baik ujung-ujungnya kita tidak merdeka dalam membuat kebijakan di negeri sendiri.sesungguhnya mereka itu AS Menyindir habis ni REPUBLIK yg jadi boneka dalam bisnisnya.Ayo...jgn TERLENA...Mari tetap jaga dan tingkatkan kekuatan...bagaimanapun Negara ini sudah seperti roti yg dipeributkan...Pujian jgn membuat kita jadi besar kepala jd lupa memperkuat Pasukan kita.

  • inorick says:
    18 Februari 2014 pukul 09.13

    USA ajah ngaku ke menlu kita bahwa mereka nyadap Indonesia karena takut akan persaingan expor black shrimp... hadeh......

  • Car Audio Semarang WS788 says:
    18 Februari 2014 pukul 21.13

    setuju pada pak zulkarnain pujian ibarat nyanyian biar bangsa indonesia bisa tertidur dengan pulas
    ayo bangun indonesiaku

  • Unknown says:
    19 Februari 2014 pukul 07.13

    Dari dulu punya semboyan NKRI harga mati. Tapi Timor-Timur lepas juga.Jangan bangga dulu dech..

  • Ibnu Tambunan says:
    20 Februari 2014 pukul 11.59

    adohhhhh, pengalaman baru bisa menduduki papua dan timor saja...

  • Unknown says:
    21 Februari 2014 pukul 00.03

    Hoax tu..gada acara itu, lagian gada tv local ngewawancara topic kaya gini jendral lagi. Orang yang tinggal disini baca tulisan kaya gini cuma cengar cengir, rupanya mental pinoy ama tentara jaguh juga menerpa orang orang kita di tanah air,semuanya paling hebat paling jaguh, negara lain takut...mental seperti ini ni yang ampe bisa terjajah 350 taun ama negara yg ama jerman diabisin cuma 3 hari. Mending terus berbenah untuk bisa menjadi lebih baik tanpa buta informasi yg based on katanya.

  • Unknown says:
    24 Februari 2014 pukul 08.00

    Hati2,,ney dia menjadi peluang utk prajurit TNI yg di iming2kan materi utk berkhianat,,,insyallah gak akan pernah terjadi

  • Unknown says:
    26 Agustus 2015 pukul 09.43

    saat ini perang langsung mungkin juga bener amerika agak segan dengan kekuatan TNI dan Masyarakat Indonesia, namun menurut saya mungkin cara mereka untk perang saat ini dengan cara provokasi dalam bidang AGAMA dan EKONOMI atau bidang apa saja, setelah lemah (Chaos) baru mereka masuk / takhtik jepang menjajah ASIA

  • Unknown says:
    7 Juli 2016 pukul 23.44

    Doain j biar bener,,klu kopasus si memang benar hebat,,

Posting Komentar

Form Kritik & Saran

Nama

Email *

Pesan *