Jumat, 17 Mei 2013

AS Luncurkan Pesawat Tempur Tak Berawak dari Dek Kapal Induk. Era Baru Telah Dimulai


X-47B
Pesawat tempur tak berawak X-47B terbang di dekat kapal induk USS George H.W Bush pada 14 Mei. George H.W Bush adalah kapal induk pertama yang berhasil menerbangkan X-47B dari dek. (Foto : US Navy photo by Erik Hildebrandt)
Pada tanggal 14 Mei, untuk pertama kalinya Angkatan Laut AS berhasil meluncurkan pesawat tempur tak berawak (Unmanned Combat Air Vehicle / UCAV) Northrop Grumman X-47B dari dek sebuah kapal induk di lepas pantai Virginia. Sebuah terobosan besar untuk robot terbang dan implementasi untuk sistem tak berawak militer.

Video, yang dirilis oleh Angkatan Laut AS menunjukkan X-47B Unmanned Combat Air System (UCAS) -harap dicatat, akronim UCAV dan UCAS sama ditujukan untuk pesawat tak berawak ini- meluncur kemudian dilontarkan (catapult) dari dek penerbangan kapal induk USS George H.W Bush. Di dek penerbangan, X-47B dikontrol menggunakan arm-mounted control display unit (CDU).
Pesawat tak berawak ini diluncurkan pada pukul 11:18 waktu setempat dari dek kapal induk George H.W. Bush untuk mendarat di Stasiun Udara Angkatan Laut Patuxent River, setelah terbang selama 65 menit. X-47B merupakan teknologi demonstrator, artinya masih sebagai teknologi pembuka jalan bagi pengembangan teknologi sejenis di masa depan.

"Penerbangan hari ini menunjukkan bahwa X-47B ini bisa dioperasikan dari kapal induk, hand-off dari satu stasiun kontrol misi ke stasiun lainnya, terbang melintasi wilayah udara nasional, dan recovery di tempat lain tanpa mengalami degradasi dalam hal keselamatan ataupun presisi," ujar Matt Funk, teknisi pemimpin uji coba untuk program pesawat tempur tak berawak ini.

X-47B
X-47B diluncurkan dari USS George H.W Bush 14 Mei 2013 (Foto : U.S. Navy photo courtesy of Northrop Grumman by Alan Radecki/Released)
Sebelum peluncuran X-47B pada hari selasa, tim uji UCAS fokus melakukan pembenahan dek dan pengujian ship-integration agar tidak ada kesalahan dalam menerbangkan X-47B.

"Keberhasilan uji terbang ini merupakan bukti kerjasama tim, profesionalisme dan keahlian setiap orang-orang yang terlibat dalam program X-47B," ujar Laksamana Mat Winter, pejabat eksekutif program untuk Unmanned Aviation and Strike Weapons. "Usaha mereka akan berdampak positif untuk pengembangan pesawat tempur tak berawak di masa mendatang."
 
 

0 komentar:

Posting Komentar

Form Kritik & Saran

Nama

Email *

Pesan *