Terkuak! Inilah 15 Bahan Berbahaya Yang Tak Diketahui Tapi Berada Dalam Makanan Siap Saji
Tahukah anda bahan-bahan yang terkandung
dalam makanan cepat saji? Makanan cepat saji atau Fast Food biasa
disebut juga Junk Food atau "makanan sampah" yang artinya, makanan
dengan tingkat kesehatan yang sangat rendah.
Bahan-bahan yang dikatakan "resep
rahasia" selama ini memang jarang sekali dipublikasikan, walau ada,
namun beberapa diantaranya hanya sebatas yang telah kita tahu
sebelumnya.
Yang telah kita tahu sebelumnya misalnya
saja: seperti adanya kandungan pestisida, MSG, lemak, atau bahan
pengawet dan perasa buatan. Mengapa kandungan lainnya tidak diekspos?
Hal keterbatasan info ini mungkin karena
adanya kepentingan dari para produsen. Berikut ini kami beberkan
beberapa bahan-bahan lagi diantaranya. Dan bisa jadi akan membuat anda
merasa jijik dengan apa yang telah anda makan.
1. Mengandung Pasir
Apakah selama ini anda tahu bahan
pembuat cabai dan baham pembuat Buffalo Wings? Menu makanan seperti
cabai dan Buffalo Wings (nama sejenis Chicken wings) tersebut yang
umumnya tersedia dalam makanan cepat saji, ternyata mengandung Silicon
Dioksida (Silicon dioxide) atau bahasa awamnya adalah pasir. Materi
pasir digunakan sebagai salah satu bahan makanan itu agar adonan tak
menggumpal (anti caking).
2. Memakai Gas Amoniak
Apakah anda tahu bahwa hampir seluruh
pabrik peternakan telah mengolah daging dari ribuan sapi yang ternyata
justru memiliki potensi besar membahayakan kesehatan konsumen? Mereka
mencampurkan daging dengan gas amoniak untuk membuatnya lebih aman dari
penyakit yang sebenarnya malah dapat menimbulkan penyakit, kini telah
tercampur permanen dalam jaringan di dalam tubuh anda.
3. Mengandung Makanan Anjing
Apakah Anda tahu bahwa banyak produk
cepat saji telah mencampurkan bahan makanan yang sebenarnya justru
dimaksudkan untuk anjing, namun sekarang disetujui dan dicampurkan untuk
makanan manusia juga? Sapi tanpa tulang mirip presto dan daging sapi
tanpa lemak yang bertekstur halus yang juga dikenal sebagai LFTB (lean
finely textured beef) atau yang biasa disebut 'Pink slime', sebenarnya
digunakan hanya untuk makanan anjing yang sekarang justru telah menjadi
daging dalam tubuh anda.
4. Memakai Kencing Berang-berang
Yang satu ini adalah benar-benar suatu
tipu muslihat! Kastor (Castoreum) adalah zat yang bau sekali, rasanya
pahit dan berwarnya oranye-coklat digunakan untuk memberikan cita rasa
pada raspberry atau vanilla untuk makanan. Aslinya, produk ini adalah
kencing atau urine berang-berang namun disebut pula sebagai "bumbu
alami", yang kini telah menjadi bagian dari tubuh anda.
5. Memakai Isi Perut Serangga
Carmine atau juga disebut Crimson Lake,
Cochineal, Natural Red 4, merupakan pigmen berwarna merah cerah, yang
diperoleh dari isi perut binatang serangga bernama Dactylopius Coccus
yang dihancurkan. Dan secara diam-diam ditambahkan ke produk makanan
seperti yogurt dan beberapa merek jus yang telah ratusan kali anda
minum.
6.Memakai Amonium Sulfat
Di banyak restoran, roti sandwich
menggunakan bahan kimia tambahan yang biasa untuk pupuk tanaman, yaitu
dengan menambahkan amonium sulfat yang berbahaya untuk menghasilkan ragi
pada saat di tengah proses pemanggangan.
7. Mengandung Kayu
Apakah anda tahu, bahwa anda makan
kayu? Nah, Selulosa adalah sejenis kayu yang sesungguhnya. Bahan itu
digunakan untuk menambah serat pada makanan! Hal ini memang tidak buruk
bagi kesehatan sama sekali, tapi yang benar saja! Anda ingin makan
makanan, atau ingin makan kayu?
8. Memakai Bulu Bebek dan Rambut Manusia
Ada asam amino yang dikenal sebagai
L-sistein (L-Cysteine) yang digunakan untuk melembutkan produk roti.
Nah. bahan ini ternyata terbuat dari bulu bebek sebesar 20% , dan 80%
sisanya adalah rambut manusia!
9. Mengandung Propylene Glycerol
Apakah Anda tahu bahwa sebagian besar
produk makanan yang membutuhkan pelumasan dan anti-pembekuan
(anti-freezing) telah menggunakan Propylene glycerol? Propylene atau
Propena merupakan senyawa alkena paling sederhana kedua setelah etena.
Sedangkan gliserol atau gliserin terasa manis saat dikecap, namun
bersifat racun! Propylene gliserol dapat menyebabkan sakit mata yang
intens, serta dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
10. Makanan Manusia Berbahaya Untuk Unggas
Setelah melakukan pengujian pada bulu
burung, peneliti dari Johns Hopkins University telah menemukan bahwa
ternyata ada banyak produk makanan yang justru dilarang (termasuk
obat-obatan, kafein dan makanan) untuk diumpankan kepada unggas,
termasuk ayam atau burung, tapi selama ini justru telah ditelan olah
manusia!
11. Mengandung Dimethyl-Polysiloxane
Dimethyl-polysiloxane adalah struktur
kimiawi yang merupakan bahan kimia tak mudah terbakar, yang digunakan
dalam bungkus makanan yang sangat sering kita gunakan.
12. Menggunakan Kantung Udara Dalam Badan Ikan
Apakah Anda tahu? Bahwa Guinness dan
lapisan pada tong bir, selama ini menggunakan zat mirip gelatin yang
dinamai Isinglass? Bahan Isinglass yang amis ini dihasilkan dari kantung
udara yang terdapat pada jeroan ikan yang berada di dalam badannya.
13. Mengandung Dimethyl-Polysiloxane
Chicken McNuggets yang diproduksi
McDonald, sejatinya hanya berisi ayam pada setengah menunya, dan
setengah sisanya lagi diproduksi dengan menggunakan Dimetilpolisiloksan
yang merupakan bahan kimia yang digunakan untuk membuat silikon dan
beberapa bahan sintetis lainnya. Sayangnya, semua itu telah menjadi
jaringan daging di dalam tubuh anda!
14. Memakai Rambut Hewan Pengerat Termasuk Tikus
Tahukan anda? Bahwa rambut dari hewan
pengerat (Rodent) sangat banyak digunakan dalam produk dan bahan makanan
seperti kayu manis, selai kacang dan cokelat. Namun sayangnya, zat itu
sudah terlambat masuk ke lambung anda dan telah menjadi jaringan organ
di dalam tubuh anda.
15. Menggunakan Borax
Ada ribuan makanan menggunakan boraks
yang sebenarnya hanya boleh digunakan untuk memproduksi kaca dan keramik
serta untuk bahan las. Boraks juga dikenal sebagai E285 yang dapat
digunakan sebagai anti-jamur (anti-fungal), juga dapat digunakan sebagai
pengendali keasaman dan beberapa fitur lainnya untuk makanan. Tapi
sangat disayangkan, zat berbahaya itu sudah terserap ke dalam darah dan
menjadi salah satu pembentuk daging dan organ di dalam tunuh anda!
Nah, itulah zat-zat dan bahan yang
terkandung pada kebanyakan makanan dari masakan siap saji yang selama
ini banyak orang yang tak mengetahuinya disamping kandungan yang telah
kita ketahui sebelumnya, seperti adanya kandungan pestisida, MSG, lemak,
atau bahan pengawet dan perasa buatan.
Jadi, bahan-bahan itu sangat berpotensi
menjadikan sel-sel di dalam tubuh anda bermutasi menjadi sel kanker dan
penyakit berbahaya lainnya.
Sayangnya, manusia tak menyadari bahwa
penyakit yang sangat berbahaya ini baru akan timbul dan bermasalah
setelah bertahun-tahun lamanya!
Zat-zat itu mengendap di dalam jaringan
daging, otot, dan jaringan organ lainnya di dalam tubuh anda selama
bertahun-tahun lamanya, setelah itu barulah penyakit berbahaya itu
timbul dan menggerogoti anda dari dalam!
Selama ini manusia baru manyadari kepada
penyakit yang langsung datang atau langsung terasa efeknya, dan belum
dapat berfikir kepada panyakit yang akan datang kemudian, setelah
bertahun tahun berselang. Just think smart! Silahkan sebarkan info
berguna ini kepada orang-orang tercinta disekeliling anda. Semoga
informasi ini bermanfaat. (wikipedia / berbagai sumber luar negeri).
Sumber: IndoCropCircle.Wordpress.Com
0 komentar:
Posting Komentar