Rabu, 06 November 2013

Sukhoi TNI AU dan Rudal R-77


SU-30MK2, TS-3006, di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar Sulawesi Selatan:

TS-3006, SU MK2 (photo: Ival / Sandhiyudha)


TS-3006, SU MK2 (photo: Ival / Sandhiyudha)


TS-3006, SU MK2 (photo: Ival / Sandhiyudha)


TS-3006, SU MK2 (photo: Ival / Sandhiyudha)
TS-3006, SU MK2 (photo: Ival / Sandhiyudha)

TS-3006, SU MK2 (photo: Ival / Sandhiyudha)

Photo Sukhoi Su-30MK2, TS-3008 diambil Juli 2013:
Su-30MK2, TS-3008 mengusung rudal R-77 (photo: Ival / Sandhiyudha)


Su-30MK2, TS-3008 mengusung rudal R-77 (photo: Ival / Sandhiyudha)

Su-30MK2, TS-3008 mengusung rudal R-77 (photo: Ival / Sandhiyudha)Add caption

Su-30MK2, TS-3008 mengusung rudal R-77 (photo: Ival / Sandhiyudha)


Sukhoi TNI-AU dengan rudal R-73 & R-77 dari Angkasa Readers:
Photo: arc.web.id/ Sioux
Photo: arc.web.id/ Sioux

Seperti pesan Om Melektech, membicarakan rudal Sukhoi TNI AU R-77 tidak bisa dilepaskan untuk membandingkannya dengan rudal AIM-120 Amraam yang diusung pesawat tempur NATO.

Secara keseluruhan disain dan aerodinamika rudal R-77 lebih baru dan lebih baik dari rudal konvensional AIM-120C. Dari segi jarak tembak R-77 juga lebih unggul, memiliki baik radar homing maupun IR Seekers, terbang lebih cepat dan bisa manuver hingga 12 G.

Rusia memang memiliki berbagai sistem senjata yang superior dalam hal: Kategori, kecepatan, durability, daya rusak dan sebagainya. Namun hingga saat ini rudal-rudal Amerika Serikat yang sudah combat proven. Rudal Rusia belum combat proven dibandingkan Rudal AS.






0 komentar:

Posting Komentar

Form Kritik & Saran

Nama

Email *

Pesan *