Rabu, 27 Mei 2015

Ternyata Perusak Kelas Hobart Australia Penuh Masalah


australia2

Yang pertama dari tiga kapal perusak perang udara atau air warfare destroyers (AWD) untuk Angkatan Laut Australia (RAN) diluncurkan pada tanggal 23 Mei setelah mengalami penundaan panjang dan pembengkakan anggaran.
Menteri Pertahanan Kevin Andrews menyebut peluncuran kapal berbobot 7.000 ton yang merupakan kapal pertama dari kelas Hobart di fasilitas pembuat kapal ASC dekat Adelaide sebagai prestasi kunci dalam program senilai US$7.2 miliar.
Namun, sehari sebelumnya dalam pernyataan bersama dengan Menteri Keuangan Mathias Cormann, Andrews mengakui ada “masalah warisan serius” dan mengatakan audit forensik telah menyarankan bahwa penyelesaian program AWD akan memerlukan tambahan 1.2 miliar dollar Australia.
Pada saat yang sama, Andrews mengumumkan jadwal pengiriman direvisi untuk kapal pertama dari Desember 2014 sampai Juni 2017, kedua dari bulan Maret 2016 sampai September 2018, dan ketiga dari Juni 2017 sampai Maret 2020.
Para menteri juga mengumumkan bahwa proses tender terbatas akan dimulai pada tanggal 29 Mei mencari proposal ke salah kontraktor mengelola ke ASC milik pemerintah untuk sisa AWD yang dibangun, atau untuk lebih meningkatkan kemampuan ASC melalui pengaturan kemitraan.
Pemerintah mengumumkan pada Desember 2014 spesialis dari BAE Systems, desainer kapal Navantia dan Raytheon sedang diperbantukan ke ASC untuk meningkatkan kinerja program. Raytheon adalah sistem integrator di AWD Alliance, yang juga termasuk ASC dan Organisasi Pertahanan Materiel.



Sumber : Jejaktapak

0 komentar:

Posting Komentar

Form Kritik & Saran

Nama

Email *

Pesan *