TOKYO - Kapal Jiangkai I milik Cina dituduh mengarahkan sistem radar pemandu senjata ke kapal Jepang.
Pulau yang disebut Jepang sebagai Sengkaku dan Diaoyu oleh Cina ini juga diperebutkan oleh Taiwan.
Puiau itu sendiri sekarang dikuasai oleh Jepang.
Bantahan Cina
"Pemerintah saat ini tengah mempertimbangkan sejauh apa data
tersebut bisa diungkapkan," kata Menteri Pertahanan Jepang, Itsunori
Onodera seperti dikutip dari kantor berita Jepang, Kyodo.Pada hari Jumat (08/02) lalu, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe telah meminta Beijing untuk mengakui terjadinya insiden pada 30 Januari lalu dan meminta maaf kepada Jepang.
Namun Pemerintah Cina tidak mengindahkan seruan itu dan menolak tuduhan Jepang.
"Cina mengharapkan Jepang dapat mengambil langkah yang efektif untuk menghentikan ketegangan di Laut Cina Timur dan mengeluarkan tuduhan yang tidak bertanggung jawab," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Cina.
Jepang sebelumnya menyebut langkah Cina yang mengarahkan sistem radar pemandu senjata ke kapal milik Angkatan Laut pada 30 Januari dan ke arah helikopter 10 hari sebelumnya merupakan tindakan provokatif dan berbahaya.
Cina dan Jepang saling menuduh meningkatkan ketegangan ketika sejumlah kapal dan pesawat kedua negara terus melakukan manuver di sekitar kepulauan Laut Cina Timur.
(bbc/bbc)
0 komentar:
Posting Komentar