Jumat, 30 Januari 2015

Bomber Mendekat, Inggris Panggil Dubes Rusia

tu-95 lagi

LONDON: Duta Besar Rusia untuk Inggris Alexander Yakovenko telah dipanggil ke Kantor Luar Negeri dan Persemakmuran untuk bertemu dengan Wakil Sekretaris Simon Fraser Kamis (29/01/2015) atas penerbangan dua bomber Rusia yang dianggap mengganggu termasuk terhadap penerbangan sipil di negara tersebut.
Kantor luar negeri Inggris mencatat pesawat Rusia tidak masuk berdaulat wilayah udara Inggris dan telah dikawal oleh RAF Typhoon seluruh waktu mereka berada di wilayah Inggris yang menarik.
“Pesawat Rusia memang tidak masuk wilayah udara Inggris dan dikawal oleh RAF Typhoon sepanjang mereka berada di dekat wilayah Inggris, pesawat Rusia menyebabkan gangguan terhadap penerbangan sipil,” kata Kementerian Luar Negeri.
“Manuver pesawat Rusia kemarin merupakan bagian dari peningkatan pola dari operasi daerah dengan pesawat Rusia,” tambah Kantor Luar Negeri Inggris.
Dubes Alexander Yakovenko menekankan bahwa kekhawatiran dari pihak Inggris tidak beralasan, mengingat bahwa dua pesawat militer Rusia sedang tugas patroli udara rutin di laut lepas Samudra Atlantik. Penerbangan ini seperti semua penerbangan rutin lainnya dari pesawat militer Rusia dilakukan secara ketat sesuai dengan norma-norma hukum internasional.
Kamis pagi, laporan di media Inggris menunjukkan bahwa Inggris Royal Air Force (RAF) bergegas mengirimkan dua jet tempur untuk mengawal pembom Rusia di daerah yang sangat dekat dengan wilayah udara Inggris.
Rusia mengatakan pembom strategis Tu-95MS yang terlihat dekat wilayah udara Inggris sedang melakukan penerbangan 19 jam penerbangan di atas Atlantik Utara dan tidak melanggar peraturan internasional atau batas setiap negara.
Menurut juru bicara Angkatan Udara Rusia, pembom strategis Rusia memang rencananya akan dikawal oleh RAF Typhoon, F-16 Norwegia dan Mirage Prancis di beberapa titik.




Sumber: Jejaktapak

0 komentar:

Posting Komentar

Form Kritik & Saran

Nama

Email *

Pesan *