MOSKOW: Rusia dan AS terus memicu ketakutan Perang Dunia III. Terakhi
wakil perdana menteri Rusia mengklaim bahwa senjata nuklir Rusia tidak
dapat dihentikan oleh sistem pertahanan rudal AS. Perang Dingin baru pun
memanas.
Dalam laporan Inquisitr, sistem railgun Angkatan Laut AS sedang
diuji. Senjata ini diklaim mampu menghantam rudal yang datang dari
manapun. Angkatan Laut Rusia juga telah meningkatkan tingkat produksi
mereka untuk armada kapal selam nuklir Rusia, dengan Rusia berencana
meletakkan lima kapal selam sementara Angkatan Laut AS hanya dua tahun
2015.
Wakil Perdana Menteri Dmitry Rogozin yang mengawasi modernisasi
kemampuan senjata nuklir Rusia dan selama talk show di saluran televisi
Rossiya 1 milik pemerintah mengatakan Rusia telah berhasil
mengembangkan sebuah terobosan teknologi baru yang entah bagaimana akan
mampu mengatasi sistem pertahanan rudal AS.
“Kami tidak akan mengungkapkan detail-detail teknis kepada siapa
saja,” kata Rogozin, menurut The Moscow Times. “Tapi saya dapat
memberitahu Anda satu hal: Kita telah melakukan pekerjaan yang
memunculkan teknologi rudal yang tidak bisa diadang oleh Amerika,”
katanya.
Mantan Kepala Staf Gabungan Rusia Jenderal Leonid Ivashov baru-baru
ini mengklaim perang panas seperti Perang Dunia 3 sangat mungkin, tetapi
juga memberikan wawasan tentang keadaan saat ini teknologi nuklir
Rusia. Ivashov mengklaim bahwa jika Rusia menggunakan senjata nuklir
taktis maka upaya ini akan gagal karena militer AS telah memposisikan
kendaraan presisi tinggi menggunakan Sistem Rudal Balistik AEGIS di
lokasi strategis.
“Amerika berencana untuk menghancurkan sisa rudal balistik kami dalam
tahap dorongan penerbangan mereka. Untuk tujuan ini, Amerika membuat
pertahanan rudal ini. Setelah itu, sistem AEGIS akan menonaktifkan hulu
ledak rudal yang telah diluncurkan. Amerika melakukan yang terbaik untuk
mendevaluasi potensi rudal nuklir Rusia. Dan mereka bisa berhasil. ”
Sumber: INQUISITR:Jejaktapak
0 komentar:
Posting Komentar