 |
TU-22
|
Jet Rusia terbang di atas Laut Baltik yang sangat dekat dengan
perbatasan Latvia pada Minggu (08/12/2014) hingga NATO kemudian
mengirimkan jet tempur untuk menghalau pesawat Rusia agar menjauh.
Intensitas penerbangan pesawat Rusia pada hari tersebut kembali
meningkat tajam. Hanya dalam satu hari terjadi tiga insiden pencegatan
pesawat Rusia oleh NATO.
Munculnya jet Rusia atas Baltik setelah Norwegia merilis video
pengawalan F-16 Norwegia terhadap pesawat Rusia dengan sangat dekat.
Pencegatan pertama pada hari Minggu terjadi pada Minggu malam waktu
Latvia, F-16 NATO yang ditempatkan di Baltik sebagai bagian dari
operasi pengawasan udara NATO mencegat enam jet Rusia menyusuri ruang
udara Latvia. Dalam rombongan itu termasuk empat pembom Tupelov Tu-95
dan dua Tu-22 .
Dalam insiden kedua dilaporkan oleh militer Latvia sekitar dua jam
setelah yang pertama, jet tempur Hornet Kanada lepas landas untuk
mengejar empat pesawat Rusia. Jet Rusia saat ini termasuk tiga Tupelov
Tu-134 yang sebenarnya merupakan pesawat komersial. Namun Tu-134,
sudah pensiun sebagai maskapai penerbangan jet komersial pada tahun
2012, setelah kecelakaan tahun sebelumnya yang menewaskan 47 orang.
Dalam kelompok itu juga ada Antonov An-72 jet transportasi, yang biasa
digunakan oleh Angkatan Udara Rusia.
 |
| Tu-134 |
Pertemuan terakhir antara jet Rusia dan jet NATO berlangsung
beberapa saat setelah kejadian pertama ketika pesawat NATO mencegat dua
Tu-134 dan satu AN-72.
Semua insiden terjadi di atas perairan netral di Laut Baltik. Baltik
telah menjadi tempat puluhan pertemuan udara antara jet Rusia dan
pejuang NATO sepanjang 2014, dalam apa yang para ahli militer sebagai
kembalinya era perang dingin. (VIT)
Sumber: inquisitor : Jjejaktapak
0 komentar:
Posting Komentar